Rabu, 25 Februari 2015

APAKAH AL-QUR'AN DAPAT MENJADI PENGUAT BAGI HADITS YANG LEMAH (DHO'IF)?

»»»¦※¦※¦※¦«««
🔰 Silsilah Fatawa Ilmu Ushul 🔰
------------------------------------------------
🔘 APAKAH AL-QUR'AN DAPAT MENJADI PENGUAT BAGI HADITS YANG LEMAH (DHO'IF)?
------------------------------------------------
🎓 Fadhilatus Syaikh Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i rohimahulloh.

📞 Pertanyaan:

Apakah hadits dho'if apabila mendapatkan dukungan dari Al-Qur'an dapat menjadi shahih, contoh hadits:

{لم يبعث نبي إلا بلغة قومه}

"Tidaklah diutus seorang nabi pun melainkan dengan bahasa kaumnya",

Hadits ini ada jalan yang terputus antara Mujahid dengan Abu Dzarr, maka apakah hadits yang terputus (jalannya) menjadi shahih karena Al-Qur'an menguatkannya?

🔏 Jawaban:

👐 Kita cukupkan dengan Al-Qur'an, sedangkan hadits tersebut kita hukumi dia dengan hadits dho'if, Allohul musta'an.
                 ●○●○●○●○●

📔 Ar-Rihlah Al-Akhiroh Hal: 183.

__✏ Alih Bahasa: Muhammad Sholehuddin Abu 'Abduh.
------------------------------------------------
▪هل القرآن يكون شاهدا للحديث الضعيف▪

|| لفضيلة الشيخ الإمام مقبل بن هادي الوادعي رحمه الله ||

👈السؤال :
هل الحديث الضعيف إذا شهد له القرآن يصبح صحيحاً ، مثال : حديث : " لم يبعث نبي إﻻ بلغة قومه " ، هذا الحديث فيه انقطاع بين مجاهد وأبي ذر ، فهل هذا الحديث المنقطع يصبح صحيحاً ﻷن القرآن يشهد له ؟

 👈  الجواب :
نكتفي بالقرآن ، والحديث نحكم عليه بالضعف ، والله المستعان .

▪▫▪▫▪

📚 راجع كتاب : ( الرحلة اﻷخيرة ص 183 )
------------------------------------------------
🌏 WA Ahlus Sunnah Karawang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar