Rabu, 10 Juni 2015

ANTARA JIHAD DAN HIDAYAH

๐Ÿ’ฅ๐Ÿ”˜๐Ÿ”—๐Ÿ”ŽANTARA JIHAD DAN HIDAYAH

✒ Faedah dari firman Allah:

▪". Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, Kami akan tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami". QS. Al-Ankabut:69

๐Ÿ”นPada ayat ini, Allah subhanahu wata'ala mengaitkan hidayah dengan jihad. Maka manusia yang paling besar hidayahnya adalah manusia yang paling besar jihadnya.

✔Dan jihad yang paling wajib atas seseorang adalah 1⃣jihad terhadap dirinya, 2⃣jihad terhadap hawa nafsunya, 3⃣jihad terhadap syaithon dan 4⃣jihad terhadap dunia.

☝Maka barang siapa yang berjihad pada empat perkara tersebut semata-mata karena Allah, maka sungguh Allah akan memberinya hidayah untuk menempuh jalan keridhoan-Nya yang akan mengantarkan dia ke surga.

๐Ÿ‘ŽDan barang siapa yang mengabaikan jihad, maka akan terluput pula darinya hidayah sekadar apa yang dia tinggalkan dari jihad tersebut.

๐Ÿ“ข Berkata Junaid -rahimahullah-:

✋"Dan orang-orang yang berjihad memerangi hawa nafsunya di jalan Allah dengan cara bertaubat, maka akan diberi hidayah untuk menempuh jalan keikhlasan.

๐Ÿ‘‹Dan seseorang tidak akan mampu berjihad melawan musuh yang nampak kecuali dia telah berhasil berjihad melawan musuh-musuh yang batin -tersembunyi-.

๐Ÿ‘Barang siapa yang telah berhasil mengalahkan musuhnya yang batin, maka dia juga akan berhasil mengalahkan musuhnya yang zhahir (nampak).

๐Ÿ”—Dan barang siapa yang dikalahkan oleh musuhnya yang batin, maka pasti dia juga akan dikalahkan oleh musuhnya yang dhohir."

๐Ÿ“š kitab al Fawaid, karya Ibnul Qoyyim, hal: 59.

๐Ÿ’ป http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=143363#entry687482

✏ Alih bahasa: Syabab Forum Salafy

๐Ÿ’ก๐Ÿ“ Sumber: http://forumsalafy.net/?p=11544

〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰

ูุงุฆุฏุฉٌ ููŠ ู‚ูˆู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰: ﴿ูˆَุงู„َّุฐِูŠู†َ ุฌَุงู‡َุฏُูˆุง ูِูŠู†َุง ู„َู†َู‡ْุฏِูŠَู†َّู‡ُู…ْ ุณُุจُู„َู†َุง﴾

«ุนู„َّู‚ ุณุจุญุงู†ู‡ ุงู„ู‡ุฏุงูŠุฉَ ุจุงู„ุฌู‡ุงุฏ، ูุฃูƒู…ู„ُ ุงู„ู†ุงุณِ ู‡ุฏุงูŠุฉً ุฃุนุธู…ُู‡ู… ุฌู‡ุงุฏًุง، ูˆุฃูุฑุถُ ุงู„ุฌู‡ุงุฏِ ุฌู‡ุงุฏُ ุงู„ู†ูุณ ูˆุฌู‡ุงุฏُ ุงู„ู‡ูˆู‰ ูˆุฌู‡ุงุฏُ ุงู„ุดูŠุทุงู† ูˆุฌู‡ุงุฏُ ุงู„ุฏู†ูŠุง، ูู…ู† ุฌุงู‡ุฏ ู‡ุฐู‡ ุงู„ุฃุฑุจุนุฉَ ููŠ ุงู„ู„ู‡ ู‡ุฏุงู‡ ุงู„ู„ู‡ ุณُุจُู„َ ุฑุถุงู‡ ุงู„ู…ูˆุตِู„ุฉَ ุฅู„ู‰ ุฌู†َّุชู‡، ูˆู…ู† ุชุฑูƒ ุงู„ุฌู‡ุงุฏَ ูุงุชู‡ ู…ِู† ุงู„ู‡ุฏู‰ ุจุญุณุจ ู…ุง ุนุทَّู„ ู…ِู† ุงู„ุฌู‡ุงุฏ، ู‚ุงู„ ุงู„ุฌู†ูŠุฏ: ูˆุงู„ุฐูŠู† ุฌุงู‡ุฏูˆุง ุฃู‡ูˆุงุกَู‡ู… ููŠู†ุง ุจุงู„ุชูˆุจุฉ ู„ู†ู‡ุฏูŠู†َّู‡ู… ุณُุจُู„َ ุงู„ุฅุฎู„ุงุต، ูˆู„ุง ูŠุชู…ูƒَّู† ู…ِู† ุฌู‡ุงุฏ ุนุฏูˆِّู‡ ููŠ ุงู„ุธุงู‡ุฑ ุฅู„ุงَّ ู…َู† ุฌุงู‡ุฏ ู‡ุฐู‡ ุงู„ุฃุนุฏุงุกَ ุจุงุทู†ًุง، ูู…ู† ู†ُุตุฑ ุนู„ูŠู‡ุง ู†ُุตุฑ ุนู„ู‰ ุนุฏูˆِّู‡، ูˆู…ู† ู†ُุตุฑุช ุนู„ูŠู‡ ู†ُุตุฑ ุนู„ูŠู‡ ุนุฏูˆُّู‡».
[«ุงู„ููˆุงุฆุฏ» ู„ุงุจู† ุงู„ู‚ูŠِّู… (59)].

๐Ÿ‚๐Ÿ‚๐Ÿ‚๐Ÿ‚๐Ÿ‚๐Ÿ‚๐Ÿ‚๐Ÿ‚๐Ÿ‚๐Ÿ‚

Tidak ada komentar:

Posting Komentar