✔🔰🌷
■◎■◎■◎■
💠MILIKILAH SIFAT MALU WAHAI SAUDARAKU ❗❗
🌷🔸Dan wajib bagi kita, untuk malu kepada Allah di dunia dan akhirat.
💠Demi Allah...
Tidaklah berbuat maksiat, berbuat kejahatan dan kedzaliman kecuali seorang yang sedikit rasa malunya atau bahkan sudah tidak punya rasa malu.💢💥
🌷🔸Maka sifat malu merupakan perkara yang agung, termasuk dari faedahnya yang mulia :
🔎⌚Terkadang engkau telah bertekad untuk berbuat maksiat, maka engkau pun pergi, melangkah menuju kepada maksiat tersebut.
Namun kemudian engkau tersadar, dan mengucapkan :
🔰"Sesungguhnya Rabbku Maha Melihatku, dan mendengarku."
⏰Maka seketika itu pula, engkau pun merasa malu dan takut kepada Allah.
🔸Perasaan malu dan rasa takutmu kepada Allah telah menghalangimu dari melakukan perbuatan maksiat tersebut.
🔸Rasa malu juga merupakan pengendali yang dan pencegah yang besar (dari kejelekan).
👍Rasa malu dan takut yang disertai iman yang jujur.
📕Qurratul 'Ainanin bi Taudhih Aqidah ar Raziyain (hal. 109).
■◎■◎■◎■
🔰🌠Forum Salafy Purbalingga
Minggu, 26 April 2015
MISKIN BERSABAR ATAU KAYA BERSYUKUR ❓
********
💡قال ابن تيمية رحمه الله تعالى : وقد تنازع الناس أيما أفضل الفقير الصابر أو الغني الشاكر؟
والصحيح أن أفضلهما اتقاهما
📚الفتاوى 11/21
▪▪▪▪
✅💺 Ibnu Taimiyah Rohimahullohu Ta'ala mengatakan :
💰📈 Sungguh Manusia berselisih dalam perkara manakah yang lebih utama orang miskin yang bersabar atau orang kaya yang bersyukur ❓
👍🍂 Pendapat yang benar bahwasanya yang paling utama Diantara keduanya adalah yang paling bertaqwa diantara mereka .
📚 Al Fatawa 11/21
✍ Alih Bahasa: Al Ustadz Abu Hamzah Rifqy حفظه اللــــــــه - Syabab Ashhabus Sunnah
✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦
💻 Untuk fawaid lainnya bisa kunjungi website kami:
🌐 www.ittibaus-sunnah.net
📌أصحاب السنة
🌠⭐🌠⭐🌠
❂Ashhaabus Sunnah❂
JANGANLAH ENGKAU SUKA MENEBAR SYUBHAT❗❗
💥💢❗
■◎■◎■◎■
JANGANLAH ENGKAU SUKA MENEBAR SYUBHAT❗❗
🔸Berkata Sufyan ats Tsauriy rahimahullah :
من سمع ببدعة فلايحكها لجلسائه، لايلقها في قلوبهم".
🔊⬇"Barangsiapa yang mendengar sebuah kebid'ahan, maka janganlah ia menceritakannya kepada teman-teman duduknya.
💥Jangan pula melemparkannya dalam pada hati-hati mereka."
👉Berkata al Imam adz Dzahabi rahimahullah mengomentari atsar ini :
"أكثر أئمة السلف على هذا التحذير، يرون أن القلوب ضعيفة، والشبهات خطافة".
🔰"Dan mayoritas dari para ulama salaf memperingatkan dari perkara ini.
🌺🔸Mereka berpendapat bahwa HATI INI LEMAH, SEMENTARA SYUBUHAT MENYAMBAR-NYAMBAR.
📚Tahdzib Siyar Alamin Nubala (2/697).
■◎■◎■◎■
🔰🌠Forum Salafy Purbalingga
■◎■◎■◎■
JANGANLAH ENGKAU SUKA MENEBAR SYUBHAT❗❗
🔸Berkata Sufyan ats Tsauriy rahimahullah :
من سمع ببدعة فلايحكها لجلسائه، لايلقها في قلوبهم".
🔊⬇"Barangsiapa yang mendengar sebuah kebid'ahan, maka janganlah ia menceritakannya kepada teman-teman duduknya.
💥Jangan pula melemparkannya dalam pada hati-hati mereka."
👉Berkata al Imam adz Dzahabi rahimahullah mengomentari atsar ini :
"أكثر أئمة السلف على هذا التحذير، يرون أن القلوب ضعيفة، والشبهات خطافة".
🔰"Dan mayoritas dari para ulama salaf memperingatkan dari perkara ini.
🌺🔸Mereka berpendapat bahwa HATI INI LEMAH, SEMENTARA SYUBUHAT MENYAMBAR-NYAMBAR.
📚Tahdzib Siyar Alamin Nubala (2/697).
■◎■◎■◎■
🔰🌠Forum Salafy Purbalingga
Sabtu, 25 April 2015
PERBANYAKLAH MEMBACA AL QURAN DAN AMALKANLAH❗❗
🔰📖🌷
■◎■◎■◎■
💠SILSILAH AQWAL ULAMA SUNNAH💠
⏰📖PERBANYAKLAH MEMBACA AL QURAN DAN AMALKANLAH❗❗
🔸Berkata asy Syaikh Rabi' bin Hadi al Madkhali hafidzahullah :
" و الله لو تلونا هذا القرآن حقّ تلاوته و اتّبعنا ما فيه لسعدنا في هذه الدنيا و لسعدنا في الآخرة ، و لكن أكثرنا معرضون " .
📕[(المجموع الرّائق من الوصايا و الزهديّات و الرّقائق ( صـ ١٢٨)]
📖🔰Demi Allah...
Seandainya kita mau membaca Al Quran ini, dengan sungguh-sungguh dan kita mengikuti apa yang ada padanya.
🌷🌺Niscaya kita akan bahagia di dunia ini dan bahagia di akhirat kelak.
💢💥Akan tetapi kebanyakan dari kita justru berpaling darinya.
📕al Majmu' ar Raiq minal Washaya waz Zuhdiyat war Raqaiq (hal. 128).
■◎■◎■◎■
🔰🌠Forum Salafy Purbalingga
■◎■◎■◎■
💠SILSILAH AQWAL ULAMA SUNNAH💠
⏰📖PERBANYAKLAH MEMBACA AL QURAN DAN AMALKANLAH❗❗
🔸Berkata asy Syaikh Rabi' bin Hadi al Madkhali hafidzahullah :
" و الله لو تلونا هذا القرآن حقّ تلاوته و اتّبعنا ما فيه لسعدنا في هذه الدنيا و لسعدنا في الآخرة ، و لكن أكثرنا معرضون " .
📕[(المجموع الرّائق من الوصايا و الزهديّات و الرّقائق ( صـ ١٢٨)]
📖🔰Demi Allah...
Seandainya kita mau membaca Al Quran ini, dengan sungguh-sungguh dan kita mengikuti apa yang ada padanya.
🌷🌺Niscaya kita akan bahagia di dunia ini dan bahagia di akhirat kelak.
💢💥Akan tetapi kebanyakan dari kita justru berpaling darinya.
📕al Majmu' ar Raiq minal Washaya waz Zuhdiyat war Raqaiq (hal. 128).
■◎■◎■◎■
🔰🌠Forum Salafy Purbalingga
MAKA PERHATIKANLAH DIRI-DIRI KITA
✅🌾🍃MAKA PERHATIKANLAH DIRI-DIRI KITA
•••••••••••••••••••••••••••
💎 🔆 قال العلامة صالح بن فوزان الفوزان :
🌿 🌟 ﺃﻥ ﺍﻟﻤﺴﻠﻢ ﻳﺘﻨﺒﻪ ﻟﻨﻔﺴﻪ ﻭﻳﺘﻨﺒﻪ ﻷﻭﻗﺎﺕ ﺍﻟﻔﻀﺎﺋﻞ، ﻗﺒﻞ ﺃﻥ ﻳﻘﻮﻝ:
ﻳَﺎ ﺣَﺴْﺮَﺗَﻰ ﻋَﻠَﻰ ﻣَﺎ ﻓَﺮَّﻃْﺖُ ﻓِﻲ ﺟَﻨْﺐِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﺇِﻥْ ﻛُﻨْﺖُ ﻟَﻤِﻦَ ﺍﻟﺴَّﺎﺧِﺮِﻳﻦَ
🔓 💥 ﻗﺒﻞ ﺃﻥ ﻳﻮﺍﺟﻪ ﻣﺎ ﺫﻛﺮﻩ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺗﻌﺎﻟﻰ ﻋﻦ ﺃﺻﺤﺎﺏ ﺍﻟﻨﺎﺭ، ﺇﺫﺍ ﺍﻟﻘﻮﺍ ﻓﻴﻬﺎ،
ﻗﺎﻟﻮﺍ ﺭﺑﻨﺎ ﺃﺧﺮﺟﻨﺎ ﻧﻌﻤﻞ ﺻﺎﻟﺤﺎ ﻏﻴﺮ ﺍﻟﺬﻱ ﻛﻨﺎ ﻧﻌﻤﻞ،
🔵 ﻗﺎﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺟﻼ ﻭﻋﻼ :
(ﺃَﻭَﻟَﻢْ ﻧُﻌَﻤِّﺮْﻛُﻢْ ﻣَﺎ ﻳَﺘَﺬَﻛَّﺮُ ﻓِﻴﻪِ ﻣَﻦْ ﺗَﺬَﻛَّﺮَ ﻭَﺟَﺎﺀَﻛُﻢْ ﺍﻟﻨَّﺬِﻳﺮُ ﻓَﺬُﻭﻗُﻮﺍ ﻓَﻤَﺎ ﻟِﻠﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ ﻣِﻦْ ﻧَﺼِﻴﺮ)،
💥▪ﻓﻤﻦ ﺿﻴﻊ ﻭﻗﺘﻪ ﻭﺣﻴﺎﺗﻪ ﻓﻬﺬﺍ ﻣﺼﻴﺮﻩ، ﻭﻻ ﺣﻮﻝ ﻭﻗﻮﺓ ﺇﻻ ﺑﺎﻟﻠﻪ.
⚠ ⬅ ﻓﻠﻨﺘﻨﺒﻪ ﻷﻧﻔﺴﻨﺎ، ﻭﻧﻨﺒﻪ ﻏﻴﺮﻧﺎ ﻭﻟﻨﺤﻔﻆ ﻭﻗﺘﻨﺎ ﻭﻟﻨﻐﺘﻨﻢ ﺃﻭﻗﺎﺕ ﺍﻟﻔﻀﺎﺋﻞ ﻗﺒﻞ ﻓﻮﺍﺗﻬﺎ،
🌾 🌅 ﻓﺎﻥ ﺫﻟﻚ ﻫﻮ ﺭﺃﺱ ﺍﻟﻤﺎﻝ ﺍﻟﺬﻱ ﺗﺨﺮﺝ ﺑﻪ ﻣﻦ ﻫﺬﻩ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ.
📌 📈 http://www.alfawzan.af.org.sa/node/13540
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
💎 🔆 Al 'Allaamah Sholih bin Fauzan Al Fauzan berkata:
🌿 🌟 Bahwa seorang muslim harus memperhatikan dirinya dan memperhatikan waktu-waktu yang memiliki keutamaan sebelum dia mengatakan (dengan penuh penyesalan sebagaimana yang Allah ta’ala sebutkan dalam ayat-Nya)
ﻳَﺎ ﺣَﺴْﺮَﺗَﻰ ﻋَﻠَﻰ ﻣَﺎ ﻓَﺮَّﻃْﺖُ ﻓِﻲ ﺟَﻨْﺐِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﺇِﻥْ ﻛُﻨْﺖُ ﻟَﻤِﻦَ ﺍﻟﺴَّﺎﺧِﺮِﻳﻦ
َ
“Sungguh merugi atas apa yang aku lalaikan dari apa-apa yang di sisi Allah dan dulunya aku adalah orang yang mencemooh hal itu.” [Az-Zumar:56]
🔓💥 Dan juga sebelum merasakan sebagaimana yang Allah ta’ala sebutkan tentang penghuni neraka ketika dilemparkan ke dalamnya, mereka mengatakan:
ﻗﺎﻟﻮﺍ ﺭﺑﻨﺎ ﺃﺧﺮﺟﻨﺎ ﻧﻌﻤﻞ ﺻﺎﻟﺤﺎ ﻏﻴﺮ ﺍﻟﺬﻱ ﻛﻨﺎ ﻧﻌﻤﻞ
“Mereka berkata: ‘Wahai Rabb kami keluarkanlah kami, agar kami bisa beramal shalih berlainan dari yang dahulu telah kami lakukan.” [Fathir:37]
🔵 Maka Allah jalla wa’ala berfirman:
ﺃﻭﻟﻢ ﻧﻌﻤﺮﻛﻢ ﻣﺎ ﻳﺘﺬﻛﺮ ﻓﻴﻪ ﻣﻦ ﺗﺬﻛﺮ ﻭﺟﺎﺀﻛﻢ ﺍﻟﻨﺬﻳﺮ ﻓﺬﻭﻗﻮﺍ ﻓﻤﺎ ﻟﻠﻈﺎﻟﻤﻴﻦ ﻣﻦ ﻧﺼﻴﺮ
“Bukankah Kami telah memanjangkan umur kalian dalam masa yang cukup supaya bisa untuk berfikir bagi orang-orang yang mau berfikir dan (bukankah) telah datang pada kalian sang pemberi peringatan? Maka rasakanlah (adzab Kami) dan tidak ada bagi orang-orang zhalim yang menolong.” [Fathir: 37]
💥▪Maka barangsiapa yang menyia-nyiakan waktunya dan hidupnya, inilah tempat kembali untuknya, laa haula walaa quwwata illa billah.
⚠ ➡ Maka perhatikanlah diri-diri kita dan juga yang lainnya, agar menjaga waktunya dan memanfaatkan waktu-waktu yang memiliki keutamaan sebelum terlewatkan,
🌾 🌅 Karena itu adalah modal utama yang menjadi bekal ketika keluar dari kehidupan dunia ini.
__________________________________________
✏ Syabab Ashhabus Sunnah
💻 Untuk fawaid lainnya bisa kunjungi website kami:
🌐 www.ittibaus-sunnah.net
➖➖➖➖➖➖➖➖
📌 أصحاب السنة
🌠⭐🌠⭐🌠
❂Ashhabus Sunnah❂
•••••••••••••••••••••••••••
💎 🔆 قال العلامة صالح بن فوزان الفوزان :
🌿 🌟 ﺃﻥ ﺍﻟﻤﺴﻠﻢ ﻳﺘﻨﺒﻪ ﻟﻨﻔﺴﻪ ﻭﻳﺘﻨﺒﻪ ﻷﻭﻗﺎﺕ ﺍﻟﻔﻀﺎﺋﻞ، ﻗﺒﻞ ﺃﻥ ﻳﻘﻮﻝ:
ﻳَﺎ ﺣَﺴْﺮَﺗَﻰ ﻋَﻠَﻰ ﻣَﺎ ﻓَﺮَّﻃْﺖُ ﻓِﻲ ﺟَﻨْﺐِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﺇِﻥْ ﻛُﻨْﺖُ ﻟَﻤِﻦَ ﺍﻟﺴَّﺎﺧِﺮِﻳﻦَ
🔓 💥 ﻗﺒﻞ ﺃﻥ ﻳﻮﺍﺟﻪ ﻣﺎ ﺫﻛﺮﻩ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺗﻌﺎﻟﻰ ﻋﻦ ﺃﺻﺤﺎﺏ ﺍﻟﻨﺎﺭ، ﺇﺫﺍ ﺍﻟﻘﻮﺍ ﻓﻴﻬﺎ،
ﻗﺎﻟﻮﺍ ﺭﺑﻨﺎ ﺃﺧﺮﺟﻨﺎ ﻧﻌﻤﻞ ﺻﺎﻟﺤﺎ ﻏﻴﺮ ﺍﻟﺬﻱ ﻛﻨﺎ ﻧﻌﻤﻞ،
🔵 ﻗﺎﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺟﻼ ﻭﻋﻼ :
(ﺃَﻭَﻟَﻢْ ﻧُﻌَﻤِّﺮْﻛُﻢْ ﻣَﺎ ﻳَﺘَﺬَﻛَّﺮُ ﻓِﻴﻪِ ﻣَﻦْ ﺗَﺬَﻛَّﺮَ ﻭَﺟَﺎﺀَﻛُﻢْ ﺍﻟﻨَّﺬِﻳﺮُ ﻓَﺬُﻭﻗُﻮﺍ ﻓَﻤَﺎ ﻟِﻠﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ ﻣِﻦْ ﻧَﺼِﻴﺮ)،
💥▪ﻓﻤﻦ ﺿﻴﻊ ﻭﻗﺘﻪ ﻭﺣﻴﺎﺗﻪ ﻓﻬﺬﺍ ﻣﺼﻴﺮﻩ، ﻭﻻ ﺣﻮﻝ ﻭﻗﻮﺓ ﺇﻻ ﺑﺎﻟﻠﻪ.
⚠ ⬅ ﻓﻠﻨﺘﻨﺒﻪ ﻷﻧﻔﺴﻨﺎ، ﻭﻧﻨﺒﻪ ﻏﻴﺮﻧﺎ ﻭﻟﻨﺤﻔﻆ ﻭﻗﺘﻨﺎ ﻭﻟﻨﻐﺘﻨﻢ ﺃﻭﻗﺎﺕ ﺍﻟﻔﻀﺎﺋﻞ ﻗﺒﻞ ﻓﻮﺍﺗﻬﺎ،
🌾 🌅 ﻓﺎﻥ ﺫﻟﻚ ﻫﻮ ﺭﺃﺱ ﺍﻟﻤﺎﻝ ﺍﻟﺬﻱ ﺗﺨﺮﺝ ﺑﻪ ﻣﻦ ﻫﺬﻩ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ.
📌 📈 http://www.alfawzan.af.org.sa/node/13540
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
💎 🔆 Al 'Allaamah Sholih bin Fauzan Al Fauzan berkata:
🌿 🌟 Bahwa seorang muslim harus memperhatikan dirinya dan memperhatikan waktu-waktu yang memiliki keutamaan sebelum dia mengatakan (dengan penuh penyesalan sebagaimana yang Allah ta’ala sebutkan dalam ayat-Nya)
ﻳَﺎ ﺣَﺴْﺮَﺗَﻰ ﻋَﻠَﻰ ﻣَﺎ ﻓَﺮَّﻃْﺖُ ﻓِﻲ ﺟَﻨْﺐِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﺇِﻥْ ﻛُﻨْﺖُ ﻟَﻤِﻦَ ﺍﻟﺴَّﺎﺧِﺮِﻳﻦ
َ
“Sungguh merugi atas apa yang aku lalaikan dari apa-apa yang di sisi Allah dan dulunya aku adalah orang yang mencemooh hal itu.” [Az-Zumar:56]
🔓💥 Dan juga sebelum merasakan sebagaimana yang Allah ta’ala sebutkan tentang penghuni neraka ketika dilemparkan ke dalamnya, mereka mengatakan:
ﻗﺎﻟﻮﺍ ﺭﺑﻨﺎ ﺃﺧﺮﺟﻨﺎ ﻧﻌﻤﻞ ﺻﺎﻟﺤﺎ ﻏﻴﺮ ﺍﻟﺬﻱ ﻛﻨﺎ ﻧﻌﻤﻞ
“Mereka berkata: ‘Wahai Rabb kami keluarkanlah kami, agar kami bisa beramal shalih berlainan dari yang dahulu telah kami lakukan.” [Fathir:37]
🔵 Maka Allah jalla wa’ala berfirman:
ﺃﻭﻟﻢ ﻧﻌﻤﺮﻛﻢ ﻣﺎ ﻳﺘﺬﻛﺮ ﻓﻴﻪ ﻣﻦ ﺗﺬﻛﺮ ﻭﺟﺎﺀﻛﻢ ﺍﻟﻨﺬﻳﺮ ﻓﺬﻭﻗﻮﺍ ﻓﻤﺎ ﻟﻠﻈﺎﻟﻤﻴﻦ ﻣﻦ ﻧﺼﻴﺮ
“Bukankah Kami telah memanjangkan umur kalian dalam masa yang cukup supaya bisa untuk berfikir bagi orang-orang yang mau berfikir dan (bukankah) telah datang pada kalian sang pemberi peringatan? Maka rasakanlah (adzab Kami) dan tidak ada bagi orang-orang zhalim yang menolong.” [Fathir: 37]
💥▪Maka barangsiapa yang menyia-nyiakan waktunya dan hidupnya, inilah tempat kembali untuknya, laa haula walaa quwwata illa billah.
⚠ ➡ Maka perhatikanlah diri-diri kita dan juga yang lainnya, agar menjaga waktunya dan memanfaatkan waktu-waktu yang memiliki keutamaan sebelum terlewatkan,
🌾 🌅 Karena itu adalah modal utama yang menjadi bekal ketika keluar dari kehidupan dunia ini.
__________________________________________
✏ Syabab Ashhabus Sunnah
💻 Untuk fawaid lainnya bisa kunjungi website kami:
🌐 www.ittibaus-sunnah.net
➖➖➖➖➖➖➖➖
📌 أصحاب السنة
🌠⭐🌠⭐🌠
❂Ashhabus Sunnah❂
SUDAHKAH KITA MENGAMALKAN ILMU KITA❓
💠🔰🌷
■◎■◎■◎■
🌷🔰SUDAHKAH KITA MENGAMALKAN ILMU KITA❓
🔸Berkata al-'Alamah Ibnu Utsaimin rahimahullah :
"Berkurangnya ilmu kita, dikarenakan kita tidak menerapkan apa yang kita ilmui pada perilaku kita.
🚫Kebanyakan dari kita hanya sekedar mengetahui hukum syar'i, namun untuk mengamalkan dan menerapkannya ini sedikit.
Semoga Allah memaafkan kita...
☑ Sesungguhnya faidah ilmu adalah menerapkannya dalam amalan, yang nampak kesan ilmu dalam raut wajah seorang hamba, pada perilakuny, akhlaknya, ibadahnya, ketenangannya, rasa takutnya kepada Allah dan yang selainnya.
Dan ini merupakan perkara yang penting...
❌Adapun perkara teori-teori semata,, maka ini bukanlah maksud dari ilmu.
"Ya Allah kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat."
🔰Dan faidah ilmu adalah memberikan manfaat.
👉 Betapa banyak seorang yang 'aami jahil (orang awam yang bodoh), terkadang engkau mendapati dia khusyuk dalam beribadah kepada Allah, merasa diawasi oleh Allah, memiliki perangai dan perilaku yang terpuji, dan ibadah.
Dan banyak lagi yang lainnya jika dibandingkan dengan orang yang mengaku thalibul 'ilmi.
📕 Sumber: asy-Syarhu al-Mumti' (7/166).
■◎■◎■◎■
🔰🌠 Forum Salafy Purbalingga
Jumat, 24 April 2015
TAHUKAH ANDA TANDA ZUHUD
💍🎀💍🎀💍
📬🚧 TAHUKAH ANDA TANDA ZUHUD
≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈
📬🔐 علامات الزهد
1⃣ الأول : أن لايفرح بموجود ولايحزن على مفقود ، كما قال تعالى: { لكيلا تأسواعلى فاتكم ولاتفرحوا بماآتكم} الحديد : ٢٣.وهذا من علامة الزهد في المال.
2⃣ الثانية : أن يستوى عنده ذامه ومادحه وهذه علامة الزهد في الجاه.
3⃣ الثالثة : أن يكون أنسه بالله والغالب على قلبه حلاوة الطاعة.
📚 مختصر منهاج القاصدين لابن قدامة المقدسي طبعة دارالعقيدة ص : ٣١٤
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
1⃣ Pertama:
Seseorang tidak bangga dengan perkara yang sudah ada (padanya l) dan tidak sedih terhadap perkara yang terlewatkan (baginya), sebagaimana firman Allah ta'ala
{لكيلا تأسوا على ما فاتكم ولاتفرحوا بماآتكم} الحديد: ٢٣
" Supaya kalian tidak sedih terhadap apa yang terlewatkan bagi kalian dan tidak bangga dengan apa yang Allah berikan kepada kalian". (Al hadid : 23).
Ini adalah tanda zuhud dalam harta.
2⃣ Kedua:
Disisinya sama kedudukan antara orang yang mencelanya dan orang yang memujinya, dan ini adalah tanda zuhud dalam kedudukan.
3⃣Ketiga:
Kesenangannya adalah keterkaitan dengan Allah, dan mayoritas yang memenuhi hatinya adalah manisnya ketaatan.
✍ Alih Bahasa: Abu Hamid Al Ngawi حفظه اللــــــــه - Syabab Ashhabus Sunnah
📚 Mukhtashor Minhajul Qoshidin Karya Ibnu Qudamah Al Maqdisy Cetakan Darul Aqidah halaman : 314
✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦
💻 Untuk fawaid lainnya bisa kunjungi website kami:
🌐 www.ittibaus-sunnah.net
أصحاب السنة
🌠⭐🌠⭐🌠
❂Ashhabus Sunnah
📬🚧 TAHUKAH ANDA TANDA ZUHUD
≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈
📬🔐 علامات الزهد
1⃣ الأول : أن لايفرح بموجود ولايحزن على مفقود ، كما قال تعالى: { لكيلا تأسواعلى فاتكم ولاتفرحوا بماآتكم} الحديد : ٢٣.وهذا من علامة الزهد في المال.
2⃣ الثانية : أن يستوى عنده ذامه ومادحه وهذه علامة الزهد في الجاه.
3⃣ الثالثة : أن يكون أنسه بالله والغالب على قلبه حلاوة الطاعة.
📚 مختصر منهاج القاصدين لابن قدامة المقدسي طبعة دارالعقيدة ص : ٣١٤
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
1⃣ Pertama:
Seseorang tidak bangga dengan perkara yang sudah ada (padanya l) dan tidak sedih terhadap perkara yang terlewatkan (baginya), sebagaimana firman Allah ta'ala
{لكيلا تأسوا على ما فاتكم ولاتفرحوا بماآتكم} الحديد: ٢٣
" Supaya kalian tidak sedih terhadap apa yang terlewatkan bagi kalian dan tidak bangga dengan apa yang Allah berikan kepada kalian". (Al hadid : 23).
Ini adalah tanda zuhud dalam harta.
2⃣ Kedua:
Disisinya sama kedudukan antara orang yang mencelanya dan orang yang memujinya, dan ini adalah tanda zuhud dalam kedudukan.
3⃣Ketiga:
Kesenangannya adalah keterkaitan dengan Allah, dan mayoritas yang memenuhi hatinya adalah manisnya ketaatan.
✍ Alih Bahasa: Abu Hamid Al Ngawi حفظه اللــــــــه - Syabab Ashhabus Sunnah
📚 Mukhtashor Minhajul Qoshidin Karya Ibnu Qudamah Al Maqdisy Cetakan Darul Aqidah halaman : 314
✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦
💻 Untuk fawaid lainnya bisa kunjungi website kami:
🌐 www.ittibaus-sunnah.net
أصحاب السنة
🌠⭐🌠⭐🌠
❂Ashhabus Sunnah
BENARKAH MANHAJ AHLUS SUNNAH WAL JAMA'AH TIDAK LAYAK PADA SAAT INI ?
〰〰〰🌎🌎〰〰〰
⁉💫 BENARKAH MANHAJ AHLUS SUNNAH WAL JAMA'AH TIDAK LAYAK PADA SAAT INI ???
📜Fatwa asy-Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullahu Ta’ala
__________________________________________
🔆 Pertanyaan:
❓Sebagian manusia menyangka bahwa manhaj ahlus Sunnah wal Jama’ah tidak layak pada saat ini. Mereka beralasan bahwa dhawabith syar’iyah (ketentuan-ketentuan syariat) yang dipandang oleh ahlus Sunnah wal Jama’ah tidak mungkin untuk diterapkan saat ini?
🔆Jawaban:
💥▪Orang yang memandang bahwa manhaj Ahlus Sunnah wal Jama’ah tidak layak di zaman ini, dia adalah orang yang sesat lagi menyesatkan, karena manhaj salafush shalih adalah manhaj yang Allah Ta’ala perintahkan bagi kita untuk mengikutinya hingga hari kiamat.
🔺Nabi –shallallahu ‘alaihi wasallam– bersabda
«فإنه من يعش منكم فسيرى اختلافا كثيرا فعَلَيْكُمْ بِسُنَّتِي وَسُنَّةِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِينَ الْمَهْدِيِّينَ بَعْدِي عَضُّوا عَلَيْهَا بِالنَّوَاجِذِ»
“Sesungguhnya siapa saja yang hidup di antara kalian, akan menyaksikan perselisihan yang banyak. Maka wajib bagi kalian untuk berpegang teguh dengan sunnahku dan sunnah khulafaur rasyidin yang mendapatkan petunjuk setelahku. Pegangilah dia dan gigitlah erat-erat dengan gigi geraham.” [1] Ucapan ini ditujukan kepada umat ini hingga hari kiamat. Hal ini menunjukkan kewajiban berjalan di atas manhaj salaf dan manhaj salaf layak diterapkan di setiap waktu dan tempat.
🔺Allah Ta’ala berfirman,
وَالسَّابِقُونَ الْأَوَّلُونَ مِنَ الْمُهَاجِرِينَ وَالْأَنْصَارِ وَالَّذِينَ اتَّبَعُوهُمْ بِإِحْسَانٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ وَأَعَدَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي تَحْتَهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ذَلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ
“Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka Jannah-jannah yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. Mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar.” [Q.S. At-Taubah: 100]
✏ 📄 Kata “orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik” mencakup umat ini hingga hari kiamat. Wajib bagi umat ini untuk mengikuti manhaj as-Sabiqun al-Awalun dari kalangan Muhajirin dan Anshar.
🔺Al-Imam Malik bin Anas –rahimahullah– berkata:
لا يصلح آخر هذه الأمة إلا ما أصلح أولها
“Tidak ada perkara yang memperbaiki umat ini selain perkara yang memperbaiki awal umat ini.”
💥 ⚠ Siapa saja yang ingin memisahkan umat ini dari syariat mereka dan dari salafush shalih, dia menginginkan kejelekan bagi kaum muslimin, ingin mengubah agama islam, memunculkan bid’ah dan berbagai bentuk penyelisihan syariat. Hal semacam ini wajib untuk ditolak dan diputuskan hujjahnya, serta ditahdzir akan kejelekannya, karena berpegang dengan manhaj salaf dan mengikuti mereka adalah suatu keharusan. Harus berjalan di atas manhaj salaf. Semua ini ada di Kitabullah dan sunnah Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wasallam—sebagaimana apa yang kami sebutkan.
🔗❗Siapa saja yang hendak memutuskan hubungan khalaf (akhir) umat ini dengan salaf (pendahulu)nya, dia adalah perusak di muka bumi ini. Ucapannya wajib ditolak dan dibantah, serta ditahdzir akan bahayanya. Orang-orang yang makruf dengan ucapan yang jelek ini adalah Syi’ah dan orang-orang yang sejalan dengan mereka dari kalangan penyesat. Mereka tidak diperhitungkan.
📑Keterangan:
[1] H.R. Ahmad di Musnadnya (4 / 126, 127), Abu Dawud di Sunannya (4 / 200), at-Tirmidzi di Sunannya (7 / 319, 320) seluruhnya dari shahabat al-‘Irbath bin Sariyah –radhiyallahu anhu–
📚 Irsyad Al-Khillan ilaa Fatawa al-Fauzan, soal: 466 (1/362)
__________________________________________
✏Diterjemahkan oleh Abu Bakar Jombang - www.forumsalafy.net
💻 Untuk fawaid lainnya bisa kunjungi website kami:
🌐 www.ittibaus-sunnah.net
➖➖➖➖➖➖➖➖
📌 أصحاب السنة
🌠⭐🌠⭐🌠
❂Ashhabus Sunnah❂
⁉💫 BENARKAH MANHAJ AHLUS SUNNAH WAL JAMA'AH TIDAK LAYAK PADA SAAT INI ???
📜Fatwa asy-Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullahu Ta’ala
__________________________________________
🔆 Pertanyaan:
❓Sebagian manusia menyangka bahwa manhaj ahlus Sunnah wal Jama’ah tidak layak pada saat ini. Mereka beralasan bahwa dhawabith syar’iyah (ketentuan-ketentuan syariat) yang dipandang oleh ahlus Sunnah wal Jama’ah tidak mungkin untuk diterapkan saat ini?
🔆Jawaban:
💥▪Orang yang memandang bahwa manhaj Ahlus Sunnah wal Jama’ah tidak layak di zaman ini, dia adalah orang yang sesat lagi menyesatkan, karena manhaj salafush shalih adalah manhaj yang Allah Ta’ala perintahkan bagi kita untuk mengikutinya hingga hari kiamat.
🔺Nabi –shallallahu ‘alaihi wasallam– bersabda
«فإنه من يعش منكم فسيرى اختلافا كثيرا فعَلَيْكُمْ بِسُنَّتِي وَسُنَّةِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِينَ الْمَهْدِيِّينَ بَعْدِي عَضُّوا عَلَيْهَا بِالنَّوَاجِذِ»
“Sesungguhnya siapa saja yang hidup di antara kalian, akan menyaksikan perselisihan yang banyak. Maka wajib bagi kalian untuk berpegang teguh dengan sunnahku dan sunnah khulafaur rasyidin yang mendapatkan petunjuk setelahku. Pegangilah dia dan gigitlah erat-erat dengan gigi geraham.” [1] Ucapan ini ditujukan kepada umat ini hingga hari kiamat. Hal ini menunjukkan kewajiban berjalan di atas manhaj salaf dan manhaj salaf layak diterapkan di setiap waktu dan tempat.
🔺Allah Ta’ala berfirman,
وَالسَّابِقُونَ الْأَوَّلُونَ مِنَ الْمُهَاجِرِينَ وَالْأَنْصَارِ وَالَّذِينَ اتَّبَعُوهُمْ بِإِحْسَانٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ وَأَعَدَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي تَحْتَهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ذَلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ
“Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka Jannah-jannah yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. Mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar.” [Q.S. At-Taubah: 100]
✏ 📄 Kata “orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik” mencakup umat ini hingga hari kiamat. Wajib bagi umat ini untuk mengikuti manhaj as-Sabiqun al-Awalun dari kalangan Muhajirin dan Anshar.
🔺Al-Imam Malik bin Anas –rahimahullah– berkata:
لا يصلح آخر هذه الأمة إلا ما أصلح أولها
“Tidak ada perkara yang memperbaiki umat ini selain perkara yang memperbaiki awal umat ini.”
💥 ⚠ Siapa saja yang ingin memisahkan umat ini dari syariat mereka dan dari salafush shalih, dia menginginkan kejelekan bagi kaum muslimin, ingin mengubah agama islam, memunculkan bid’ah dan berbagai bentuk penyelisihan syariat. Hal semacam ini wajib untuk ditolak dan diputuskan hujjahnya, serta ditahdzir akan kejelekannya, karena berpegang dengan manhaj salaf dan mengikuti mereka adalah suatu keharusan. Harus berjalan di atas manhaj salaf. Semua ini ada di Kitabullah dan sunnah Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wasallam—sebagaimana apa yang kami sebutkan.
🔗❗Siapa saja yang hendak memutuskan hubungan khalaf (akhir) umat ini dengan salaf (pendahulu)nya, dia adalah perusak di muka bumi ini. Ucapannya wajib ditolak dan dibantah, serta ditahdzir akan bahayanya. Orang-orang yang makruf dengan ucapan yang jelek ini adalah Syi’ah dan orang-orang yang sejalan dengan mereka dari kalangan penyesat. Mereka tidak diperhitungkan.
📑Keterangan:
[1] H.R. Ahmad di Musnadnya (4 / 126, 127), Abu Dawud di Sunannya (4 / 200), at-Tirmidzi di Sunannya (7 / 319, 320) seluruhnya dari shahabat al-‘Irbath bin Sariyah –radhiyallahu anhu–
📚 Irsyad Al-Khillan ilaa Fatawa al-Fauzan, soal: 466 (1/362)
__________________________________________
✏Diterjemahkan oleh Abu Bakar Jombang - www.forumsalafy.net
💻 Untuk fawaid lainnya bisa kunjungi website kami:
🌐 www.ittibaus-sunnah.net
➖➖➖➖➖➖➖➖
📌 أصحاب السنة
🌠⭐🌠⭐🌠
❂Ashhabus Sunnah❂
Kamis, 23 April 2015
JIKA DENGAN MELIHAT SESEORANG TIDAK BISA MEMBERIMU MANFAAT, MAKA UCAPANNYA PUN TIDAK AKAN MEMBERIMU MANFAAT
💡📈🌅⚠ JIKA DENGAN MELIHAT SESEORANG TIDAK BISA MEMBERIMU MANFAAT, MAKA UCAPANNYA PUN TIDAK AKAN MEMBERIMU MANFAAT
☑Asy-Syaikh Muhammad Sa’id Ruslan hafizhahullah
🔳Kaedah-kaedah semacam ini –wahai hamba-hamba Allah– kita ambil dari Kitabullah dan dari Sunnah Rasulullah shallallahu alaihi was sallam, serta dari bimbingan Masayikh Kibar yang mereka mengajari manusia tidak hanya dengan ucapan mereka saja, tetapi mereka mengajari manusia juga dengan akhlak dan kepribadian mereka.
✔Hal ini seperti yang dikatakan oleh Abdullah bin Al-Mubarak rahimahullah. Beliau jika para muridnya mengadakan sebuah majelis maka terkadang mereka menghabiskan waktu yang lama untuk saling mengingat keutamaan sifat-sifat beliau. Jadi sebuah majelis saja bisa berakhir tanpa bisa menyelesaikan untuk menyebutkan semua keutamaan beliau. Dan beliau adalah seorang yang terkenal dermawan, pemurah, seorang mujahid, suka memberi, zuhud, juga seorang muhaddits, ahli tafsir, dan seorang ulama yang banyak hafalannya, dan katakan apa yang engkau inginkan tentang beliau. Semoga Allah merahmati beliau.
👋 Namun bersamaan dengan semua itu, beliau mengatakan:
إِذَا رَأَيْتُ الْفُضَيْلَ بْنَ عِيَاضٍ جُدِّدَ لِيْ الْحُزْنُ وَأَبْغَضْتُ نَفْسِيْ.
“Jika aku melihat Al-Fudhail bin Iyadh, maka muncullah kesedihan yang baru dan aku jadi membenci diriku sendiri.”
Beliau mengatakan: “Jika aku melihat Al-Fudhail bin Iyadh –maksudnya: jika saya melihat wajahnya– maka muncullah kesedihan yang baru –maksudnya pada diri beliau– dan aku jadi membenci diriku sendiri.”
☝Lalu beliau mengatakan:
وَمَنْ لَمْ يَنْفَعْكَ لَحْظُهُ فَلَنْ يَنْفَعَكَ لَفْظُهُ.
“Dan barangsiapa yang penampilannya tidak memberimu manfaat, maka ucapannya pun tidak akan memberimu manfaat.”
↪ Barangsiapa yang penampilannya tidak memberimu manfaat, maksudnya: jika engkau melihatnya, seharusnya engkau menjadi teringat kepada Allah dan memperbaiki diri.
✋Jadi jika dengan memperhatikan penampilan seseorang tidak bisa memberimu manfaaat, maka ucapannya pun tidak akan memberimu manfaat.
🔓Maka kita memohon kepada Allah yang Maha Mulia Keagungan-Nya agar menjadikan ini semua sebagai sesuatu yang benar-benar kita perhatikan dengan serius dan menjadikan kita selalu mengingatnya, juga semoga Allah menyatukan tercerai berainya umat kita, menghilangkan penderitaan mereka, serta menghimpun mereka. Sesungguhnya Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.
☝Yaa Allah, tuntunlah kami menuju keridhaan-Mu dan hadapkanlah hati kami kepada-Mu. Yaa Allah, jadikanlah kami termasuk orang-orang yang engkau beri hidayah, masukkan kami ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang Engkau berikan perhatian, bimbingan, dan pertolongan, dan lindungilah kami dan selamatkanlah kami dari keburukan yang Engkau tetapkan…
وَصَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَسَلَّمَ.
📝 Sumber: http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=147847
💻 http://forumsalafy.net/?p=7448
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
☑Asy-Syaikh Muhammad Sa’id Ruslan hafizhahullah
🔳Kaedah-kaedah semacam ini –wahai hamba-hamba Allah– kita ambil dari Kitabullah dan dari Sunnah Rasulullah shallallahu alaihi was sallam, serta dari bimbingan Masayikh Kibar yang mereka mengajari manusia tidak hanya dengan ucapan mereka saja, tetapi mereka mengajari manusia juga dengan akhlak dan kepribadian mereka.
✔Hal ini seperti yang dikatakan oleh Abdullah bin Al-Mubarak rahimahullah. Beliau jika para muridnya mengadakan sebuah majelis maka terkadang mereka menghabiskan waktu yang lama untuk saling mengingat keutamaan sifat-sifat beliau. Jadi sebuah majelis saja bisa berakhir tanpa bisa menyelesaikan untuk menyebutkan semua keutamaan beliau. Dan beliau adalah seorang yang terkenal dermawan, pemurah, seorang mujahid, suka memberi, zuhud, juga seorang muhaddits, ahli tafsir, dan seorang ulama yang banyak hafalannya, dan katakan apa yang engkau inginkan tentang beliau. Semoga Allah merahmati beliau.
👋 Namun bersamaan dengan semua itu, beliau mengatakan:
إِذَا رَأَيْتُ الْفُضَيْلَ بْنَ عِيَاضٍ جُدِّدَ لِيْ الْحُزْنُ وَأَبْغَضْتُ نَفْسِيْ.
“Jika aku melihat Al-Fudhail bin Iyadh, maka muncullah kesedihan yang baru dan aku jadi membenci diriku sendiri.”
Beliau mengatakan: “Jika aku melihat Al-Fudhail bin Iyadh –maksudnya: jika saya melihat wajahnya– maka muncullah kesedihan yang baru –maksudnya pada diri beliau– dan aku jadi membenci diriku sendiri.”
☝Lalu beliau mengatakan:
وَمَنْ لَمْ يَنْفَعْكَ لَحْظُهُ فَلَنْ يَنْفَعَكَ لَفْظُهُ.
“Dan barangsiapa yang penampilannya tidak memberimu manfaat, maka ucapannya pun tidak akan memberimu manfaat.”
↪ Barangsiapa yang penampilannya tidak memberimu manfaat, maksudnya: jika engkau melihatnya, seharusnya engkau menjadi teringat kepada Allah dan memperbaiki diri.
✋Jadi jika dengan memperhatikan penampilan seseorang tidak bisa memberimu manfaaat, maka ucapannya pun tidak akan memberimu manfaat.
🔓Maka kita memohon kepada Allah yang Maha Mulia Keagungan-Nya agar menjadikan ini semua sebagai sesuatu yang benar-benar kita perhatikan dengan serius dan menjadikan kita selalu mengingatnya, juga semoga Allah menyatukan tercerai berainya umat kita, menghilangkan penderitaan mereka, serta menghimpun mereka. Sesungguhnya Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.
☝Yaa Allah, tuntunlah kami menuju keridhaan-Mu dan hadapkanlah hati kami kepada-Mu. Yaa Allah, jadikanlah kami termasuk orang-orang yang engkau beri hidayah, masukkan kami ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang Engkau berikan perhatian, bimbingan, dan pertolongan, dan lindungilah kami dan selamatkanlah kami dari keburukan yang Engkau tetapkan…
وَصَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَسَلَّمَ.
📝 Sumber: http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=147847
💻 http://forumsalafy.net/?p=7448
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Rabu, 22 April 2015
DIDIKLAH DIRI KALIAN UNTUK BERSIKAP TAWADHU’, JUJUR, DAN MENERIMA KEBENARAN
💥🔓📫📥 DIDIKLAH DIRI KALIAN UNTUK BERSIKAP TAWADHU’, JUJUR, DAN MENERIMA KEBENARAN
💡Asy-Syaikh Rabi’ bin Hady hafizhahullah
🔎Janganlah sekali-kali kalian memiliki sifat keras kepala, hati-hatilah dari sifat ini, baarakallahu fiikum. Demi Allah, Rasul alaihis shalatu was salam dahulu beliau suka menerima musyawarah dengan para shahabat beliau. Beliau alaihis shalatu was salam menerima pendapat-pendapat Umar yang bersumber dari Al-Qur’an dengan sangat mudah. Demikian Umar juga suka bermusyawarah dan suka mengumpulkan para shahabat yang ikut Perang Badr untuk diajak musyawarah.
👋Dan jika dia terjatuh pada sebuah kesalahan, maka dia segera rujuk dengan sangat mudah. Ini merupakan jalan orang-orang yang beriman yang jujur. Jadi seorang mu’min memiliki sifat yang mudah dan lembut sikapnya. Yaitu pada dirinya tidak terdapat sikap sombong, tidak takabbur, dan tidak merasa tinggi. Dia menerima kebenaran dari orang yang jauh maupun yang dekat, dari orang yang tua maupun yang muda. Jadi ini adalah jalan Islam yang benar. Jika seseorang terjatuh pada kesesatan, namun dia tidak mau rujuk, justru dia berusaha merubah-rubah dan mengganti-ganti kesalahannya (agar nampak benar –pent) dan dia mempermainkan akal manusia, maka sikap semacam ini merupakan hawa nafsu yang kronis (sangat parah –pent).
⚠Maka berhati-hatilah ya ikhwan (wahai saudara-saudaraku –pent). Didiklah diri kalian untuk bersikap tawadhu’ dan jujur serta menerima kebenaran. Semua anak keturunan Adam banyak melakukan kesalahan, dan sebaik-baik orang-orang yang banyak melakukan kesalahan adalah yang banyak bertaubat. Siapa diantara kita yang terjatuh pada kesalahan, lalu dia diingatkan oleh saudaranya ataupun oleh musuhnya, maka hendaklah dia segera kembali kepada kebenaran. Saya memohon kepada Allah agar memberikan taufik kepada kami dan kalian.
⏩💻 Sumber :http://forumsalafy.net/?p=4356
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
💡Asy-Syaikh Rabi’ bin Hady hafizhahullah
🔎Janganlah sekali-kali kalian memiliki sifat keras kepala, hati-hatilah dari sifat ini, baarakallahu fiikum. Demi Allah, Rasul alaihis shalatu was salam dahulu beliau suka menerima musyawarah dengan para shahabat beliau. Beliau alaihis shalatu was salam menerima pendapat-pendapat Umar yang bersumber dari Al-Qur’an dengan sangat mudah. Demikian Umar juga suka bermusyawarah dan suka mengumpulkan para shahabat yang ikut Perang Badr untuk diajak musyawarah.
👋Dan jika dia terjatuh pada sebuah kesalahan, maka dia segera rujuk dengan sangat mudah. Ini merupakan jalan orang-orang yang beriman yang jujur. Jadi seorang mu’min memiliki sifat yang mudah dan lembut sikapnya. Yaitu pada dirinya tidak terdapat sikap sombong, tidak takabbur, dan tidak merasa tinggi. Dia menerima kebenaran dari orang yang jauh maupun yang dekat, dari orang yang tua maupun yang muda. Jadi ini adalah jalan Islam yang benar. Jika seseorang terjatuh pada kesesatan, namun dia tidak mau rujuk, justru dia berusaha merubah-rubah dan mengganti-ganti kesalahannya (agar nampak benar –pent) dan dia mempermainkan akal manusia, maka sikap semacam ini merupakan hawa nafsu yang kronis (sangat parah –pent).
⚠Maka berhati-hatilah ya ikhwan (wahai saudara-saudaraku –pent). Didiklah diri kalian untuk bersikap tawadhu’ dan jujur serta menerima kebenaran. Semua anak keturunan Adam banyak melakukan kesalahan, dan sebaik-baik orang-orang yang banyak melakukan kesalahan adalah yang banyak bertaubat. Siapa diantara kita yang terjatuh pada kesalahan, lalu dia diingatkan oleh saudaranya ataupun oleh musuhnya, maka hendaklah dia segera kembali kepada kebenaran. Saya memohon kepada Allah agar memberikan taufik kepada kami dan kalian.
⏩💻 Sumber :http://forumsalafy.net/?p=4356
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
KEUTAMAAN MENDAPATKAN TAKBIRATUL IHRAM
🌷💠⏰
■◎■◎■◎■
💠SILSILAH HADITS PILIHAN💠
🌷🔰📝KEUTAMAAN MENDAPATKAN TAKBIRATUL IHRAM
🔸Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu beliau berkata : Rasulullah shalallahu 'alaihi wassalam bersabda :
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: ( مَنْ صَلَّى لِلَّهِ أَرْبَعِينَ يَوْمًا فِي جَمَاعَةٍ يُدْرِكُ التَّكْبِيرَةَ الأُولَى كُتِبَتْ لَهُ بَرَاءَتَانِ : بَرَاءَةٌ مِنَ النَّارِ، وَبَرَاءَةٌ مِنَ النِّفَاقِ).
📚أخرجه : الترمذي وابن عديّ والبيهقي في الشعب ( 2872 ) وابن الأعرابي في المعجم وأبو القاسم الهمداني في الفوائد
📕وحسنه الشيخ الألباني ـ رحمه الله ـ في السلسلة الصحيحة ( 2652)
🌷⏰"Barang siapa yang shalat hanya untuk Allah selama 40 hari, secara berjama'ah yang ia mendapati takbiratul ihram (takbir pada permulaan shalat).
Maka akan dicatat baginya 2 pembebasan :
BEBAS DARI AN NAAR DAN BEBAS DARI SIFAT KEMUNAFIKAN.
📚Dikeluarkan oleh at Tirmidziy, Ibnu Adiy, al Baihaqiy dalam syuabul iman, Ibnul A'rabiy dalam al Mu'jam, dan Abul Qasim al Hamadaniy dalam al Fawaid.
🔰📕Dihasankan oleh asy Syaikh al Albaniy rahimahullah, dalam Silsilah ash Shahihah (no. 2652).
˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚
🔰🌠Forum Salafy Purbalingga
˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚
■◎■◎■◎■
💠SILSILAH HADITS PILIHAN💠
🌷🔰📝KEUTAMAAN MENDAPATKAN TAKBIRATUL IHRAM
🔸Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu beliau berkata : Rasulullah shalallahu 'alaihi wassalam bersabda :
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: ( مَنْ صَلَّى لِلَّهِ أَرْبَعِينَ يَوْمًا فِي جَمَاعَةٍ يُدْرِكُ التَّكْبِيرَةَ الأُولَى كُتِبَتْ لَهُ بَرَاءَتَانِ : بَرَاءَةٌ مِنَ النَّارِ، وَبَرَاءَةٌ مِنَ النِّفَاقِ).
📚أخرجه : الترمذي وابن عديّ والبيهقي في الشعب ( 2872 ) وابن الأعرابي في المعجم وأبو القاسم الهمداني في الفوائد
📕وحسنه الشيخ الألباني ـ رحمه الله ـ في السلسلة الصحيحة ( 2652)
🌷⏰"Barang siapa yang shalat hanya untuk Allah selama 40 hari, secara berjama'ah yang ia mendapati takbiratul ihram (takbir pada permulaan shalat).
Maka akan dicatat baginya 2 pembebasan :
BEBAS DARI AN NAAR DAN BEBAS DARI SIFAT KEMUNAFIKAN.
📚Dikeluarkan oleh at Tirmidziy, Ibnu Adiy, al Baihaqiy dalam syuabul iman, Ibnul A'rabiy dalam al Mu'jam, dan Abul Qasim al Hamadaniy dalam al Fawaid.
🔰📕Dihasankan oleh asy Syaikh al Albaniy rahimahullah, dalam Silsilah ash Shahihah (no. 2652).
˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚
🔰🌠Forum Salafy Purbalingga
˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚
Ralat
⚠❗⚠❗⚠❗⚠❗⚠
TANBIH :
Untuk postingan kami yang berjudul :
✔💠SUNNAH YANG TERLUPUT
👉Ucapan "Labaik, Innal 'Aisya 'Aisyul Akhirah"
Tatkala melihat sesuatu yang mengagumkan dari perkara dunia.
Khulashah hukum haditsnya MURSAL.
Wallahu a'lam.
Jazakumullah khairon atas faedahnya.
(Min KHAS, min Ustadz AbuKasya Ibrohim - Forum Salafy Purbalingga)
Ket : hadits mursal ialah hadits yang disandarkan oleh seorang tabi'in kepada Nabi shollallohu 'alaihi wa sallam, hadits mursal bagian dari hadits dho'if. Krn hakikatnya hadits tsb sanadnya atau jalannya terputus hanya hingga tabi'in tanpa ada sahabat yg menyampaikannya dari Nabi. Wallohu a'lam.
TANBIH :
Untuk postingan kami yang berjudul :
✔💠SUNNAH YANG TERLUPUT
👉Ucapan "Labaik, Innal 'Aisya 'Aisyul Akhirah"
Tatkala melihat sesuatu yang mengagumkan dari perkara dunia.
Khulashah hukum haditsnya MURSAL.
Wallahu a'lam.
Jazakumullah khairon atas faedahnya.
(Min KHAS, min Ustadz AbuKasya Ibrohim - Forum Salafy Purbalingga)
Ket : hadits mursal ialah hadits yang disandarkan oleh seorang tabi'in kepada Nabi shollallohu 'alaihi wa sallam, hadits mursal bagian dari hadits dho'if. Krn hakikatnya hadits tsb sanadnya atau jalannya terputus hanya hingga tabi'in tanpa ada sahabat yg menyampaikannya dari Nabi. Wallohu a'lam.
Selasa, 21 April 2015
KEBANYAKAN MANUSIA, INGKAR DENGAN NIKMAT ALLAH
🌷🔰❗
■◎■◎■◎■
💠PERMATA SALAF💠
💢❗KEBANYAKAN MANUSIA, INGKAR DENGAN NIKMAT ALLAH
🔰Allah ta'ala berfirman :
إِنَّ الْإِنْسَانَ لِرَبِّهِ لَكَنُودٌ
"Sesungguhnya manusia itu sangat ingkar, tidak berterima kasih kepada Rabb mereka."
(al 'Adiyaat : 6)
🔸Berkata al Hasan al Bashriy rahimahullah :
" الذي يَعُدُّ المصائب وينسى النعم "
"Yaitu orang yang ia hanya menghitung-hitung musibah yang ia dapatkan, dan melupakan nikmat-nikmat Allah."
📖al Jami' li Ahkamil Quran - al Qurthubiy (16/69)
˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚
🔰🌠Forum Salafy Purbalingga
~~~~~~~
■◎■◎■◎■
💠PERMATA SALAF💠
💢❗KEBANYAKAN MANUSIA, INGKAR DENGAN NIKMAT ALLAH
🔰Allah ta'ala berfirman :
إِنَّ الْإِنْسَانَ لِرَبِّهِ لَكَنُودٌ
"Sesungguhnya manusia itu sangat ingkar, tidak berterima kasih kepada Rabb mereka."
(al 'Adiyaat : 6)
🔸Berkata al Hasan al Bashriy rahimahullah :
" الذي يَعُدُّ المصائب وينسى النعم "
"Yaitu orang yang ia hanya menghitung-hitung musibah yang ia dapatkan, dan melupakan nikmat-nikmat Allah."
📖al Jami' li Ahkamil Quran - al Qurthubiy (16/69)
˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚
🔰🌠Forum Salafy Purbalingga
~~~~~~~
NASIHAT BERHARGA BAGI PENDAMBA KEBAHAGIAAN HAKIKI
🌷📚📝
■◎■◎■◎■
NASIHAT BERHARGA BAGI PENDAMBA KEBAHAGIAAN HAKIKI🌷
🔰Berkata Asy Syaikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baaz rahimahullah :
"Wahai sekalian kaum muslimin, perbaikilah diri-diri kalian dan bertaubatlah kepada Rabb kalian, serta pelajarilah agama kalian.
💥💰Hati-hatilah engkau dari berambisi terhadap dunia, dan lebih condong kepadanya dari pada akhirat.
Alloh Ta'ala berfirman mengenai musuh-musuhNya :
(إِنَّ هَٰؤُلَاءِ يُحِبُّونَ الْعَاجِلَةَ وَيَذَرُونَ وَرَاءَهُمْ يَوْمًا ثَقِيلًا)
"Sesungguhnya mereka (orang kafir) menyukai kehidupan dunia dan mereka tidak memperdulikan kesudahan mereka, pada hari yang berat (hari akhirat)." Al Insan : 27.
⏰💰❌Dan kalian tidaklah diciptakan hanya untuk mengejar dunia, akan tetapi Alloh menciptakan kalian untuk akhirat.
Dan Alloh pun memerintahkan kalian untuk mempersiapkan bekal untuk menghadapinya.
🌷✈Adapun dunia, maka Alloh menciptakannya untuk membantumu dalam beribadah kepada Alloh.
Dan hendaknya setiap muslim untuk berhati-hati, dia tidak tertipu dengan keadaan kebanyakan manusia.
Maka sungguh ini musibah yang sangat besar, telah binasa orang-orang terdahulu.
Wahai orang yang berakal !!!
🔎Hendaknya engkau melihat dirimu dan berpegang teguhmu dengan al haq, walaupun kebanyakan manusia meninggalkannya.
🚧Dan hati-hatilah untuk tidak menerjang apa yang Alloh larang darinya, walaupun kebanyakan manusia mengerjakannya.
Alloh Ta'ala berfirman :
(وَإِنْ تُطِعْ أَكْثَرَ مَنْ فِي الْأَرْضِ يُضِلُّوكَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ)
"Dan jika kamu mengikuti kebanyakan manusia dimuka bumi niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Alloh." Al An'am : 116.
Berkata sebagian salaf :
"لا تزهد في الحق لقلة السالكين ولا تغتر بالباطل لكثرة الهالكين."
"Janganlah engkau meninggalkan al haq karena sedikitnya orang menempuhnya, dan janganlah tertipu dengan al bathil karena banyaknya orang yang binasa."
📒Sumber artikel : Fatawa Ibnu Baaz (2/147).
˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚
🔰🌠 Forum Salafy Purbalingga
˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚
■◎■◎■◎■
NASIHAT BERHARGA BAGI PENDAMBA KEBAHAGIAAN HAKIKI🌷
🔰Berkata Asy Syaikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baaz rahimahullah :
"Wahai sekalian kaum muslimin, perbaikilah diri-diri kalian dan bertaubatlah kepada Rabb kalian, serta pelajarilah agama kalian.
💥💰Hati-hatilah engkau dari berambisi terhadap dunia, dan lebih condong kepadanya dari pada akhirat.
Alloh Ta'ala berfirman mengenai musuh-musuhNya :
(إِنَّ هَٰؤُلَاءِ يُحِبُّونَ الْعَاجِلَةَ وَيَذَرُونَ وَرَاءَهُمْ يَوْمًا ثَقِيلًا)
"Sesungguhnya mereka (orang kafir) menyukai kehidupan dunia dan mereka tidak memperdulikan kesudahan mereka, pada hari yang berat (hari akhirat)." Al Insan : 27.
⏰💰❌Dan kalian tidaklah diciptakan hanya untuk mengejar dunia, akan tetapi Alloh menciptakan kalian untuk akhirat.
Dan Alloh pun memerintahkan kalian untuk mempersiapkan bekal untuk menghadapinya.
🌷✈Adapun dunia, maka Alloh menciptakannya untuk membantumu dalam beribadah kepada Alloh.
Dan hendaknya setiap muslim untuk berhati-hati, dia tidak tertipu dengan keadaan kebanyakan manusia.
Maka sungguh ini musibah yang sangat besar, telah binasa orang-orang terdahulu.
Wahai orang yang berakal !!!
🔎Hendaknya engkau melihat dirimu dan berpegang teguhmu dengan al haq, walaupun kebanyakan manusia meninggalkannya.
🚧Dan hati-hatilah untuk tidak menerjang apa yang Alloh larang darinya, walaupun kebanyakan manusia mengerjakannya.
Alloh Ta'ala berfirman :
(وَإِنْ تُطِعْ أَكْثَرَ مَنْ فِي الْأَرْضِ يُضِلُّوكَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ)
"Dan jika kamu mengikuti kebanyakan manusia dimuka bumi niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Alloh." Al An'am : 116.
Berkata sebagian salaf :
"لا تزهد في الحق لقلة السالكين ولا تغتر بالباطل لكثرة الهالكين."
"Janganlah engkau meninggalkan al haq karena sedikitnya orang menempuhnya, dan janganlah tertipu dengan al bathil karena banyaknya orang yang binasa."
📒Sumber artikel : Fatawa Ibnu Baaz (2/147).
˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚
🔰🌠 Forum Salafy Purbalingga
˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚˚
TAHUKAH ANDA SIAPA ULAMA AKHIRAT ITU❓
🏡☀🏡☀🏡
🌠⭐ TAHUKAH ANDA SIAPA ULAMA AKHIRAT ITU❓
≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈
📗⭐ Sebagian sifat ulama akhirat:
🌑🔥 Mereka mengetahui bahwa dunia itu hina dan akhirat itu mulia. Dan bahwa keduanya, maka Mereka mendahulukan akhirat, tidaklah menyelisihi perbuatan mereka terhadap perkataan mereka, maka kecondongan mereka kepada ilmu yang bermanfaat di akhirat, menjauhi ilmu- ilmu yang sedikit manfaatnya mendahulukan perkara yang lebih besar manfaat darinya.
📖🌟 Sebagaimana di riwayatkan dari Syaqiq Al Balkhi rahimahullah
Bahwasanya beliau berkata kepada Hatim al ashom : "Engkau telah bersahabat denganku beberapa waktu, maka apa yang engkau peroleh ? dia (Hatim Al Ashom) berkata : Aku mendapat 8 perkara:
1⃣ Pertama:
Aku memperhatikan kepada makhluk (manusia), ketika setiap seseorang dia memiliki sesuatu yang dia cintai maka ketika sampai ke kubur hal yang dia cintai itu meninggalkannya, maka aku menjadikan sesuatu yang aku cintai adalah kebaikan - kebaikan supaya kebaikan - kebaikan tersebut menyertaiku di kubur.
2⃣ Kedua:
Aku merenungi firman Allah
{ ونهى النفس عن الهوى } التغابن:٤٠
Maka aku bersunguh - sungguh mengatur jiwa untuk memerangi hawa nafsu sampai aku berada dalam ketaatan kepada Allah Ta'ala.
3⃣ Ketiga:
Aku melihat setiap orang memiliki sesuatu yang berharga disisinya dan menjaganya, kemudian aku merenungi firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala:
{ ما عندكم ينفد و عندالله باق } النحل :٩٦
Ketika ada perkara yang berharga bagiku maka aku arahkan kepada jalan - Nya supaya bisa kekal bagiku di sisi - Nya.
4⃣ Keempat:
Aku melihat manusia (barometernya) kembali kepada harta, keturunan dan kemuliaan hal ... aku merenungi firman Allah Ta'ala:
{ إنأكرمكم عندالله أتقاكم } الحجرات:١٣
Maka aku beramal ketaqwaan supaya aku mulia disisi- Nya.
5⃣ Kelima:
Aku melihat manusia saling hasad (iri ), maka aku merenungi firman Allah Ta'ala:
{ نحن قسمنابينهم معيشتهم } الزخرف :٣٢
Maka aku tinggalkan perbuatan hasad.
6⃣ Keenam:
Aku melihat mereka (manusia.pent) saling memusuhi , maka aku merenungi firman Allah Ta'ala :
{ إن الشيطان لكم عدوا فاتخذوه عدوا } فاطر :٦
Maka aku tinggalkan permusuhan terhadap mereka dan aku menjadikan syaithon satu-satunya sebagai musuh.
7⃣ Ketujuh:
Aku melihat mereka (manusia. pent) merendahkan diri dalam mencari rizki, maka aku merenungi firman Allah Ta'ala :
{ وما من دابة في الأرض إلا على الله رزقها } هود: ٦
Maka aku sibukkan dengan sesuatu (Rizki. pent) yang Allah berikan kepadaku dan aku tinggalkan sesuatu yang bukan bagiku disisinya (manusia. pent).
8⃣ Kedelapan:
Aku melihat mereka (manusia. pent) bergantung kepada perdagangan, karya - karya dan kesehatan tubuh mereka, Maka aku bertawakkal kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
✍ Abu Hamid Al Ngawy حفظه اللــــــــه - Syabab Ashhabus Sunnah
📚 Muktashor Minhajul Qoshidin karya Ibnu Qudamah cetakan Darul Aqidah halaman 17-18.
✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦✦
💻 Untuk fawaid lainnya bisa kunjungi website kami:
🌐 www.ittibaus-sunnah.net
أصحاب السنة
🌠⭐🌠⭐🌠
❂Ashhaabus Sunnah❂
Silsilah Fatawa Fadhoil Al-A'mal
»»»¦※¦※¦※¦«««
🔰 Silsilah Fatawa Fadhoil Al-A'mal 🔰
------------------------------------------------
🔘 SEUTAMA-UTAMA AMALAN TAQORRUB.
------------------------------------------------
🎓 Fadhilatus Syaikh Muhammad bin Abdillah As-Sabil رحمه اللّٰه تعالى.
📞 Pertanyaan:
Apakah seutama-utama amalan sholeh yang dapat dijadikan sebagai bekal bagi setiap mu'min di hari kiamat dan apakah yang paling utama dari amalan taqorrub (yang mendekatkan diri kepada Alloh) yang dapat menyelamatkan dari api neraka dan beruntung dengan mendapatkan surga?
🔏 Jawaban:
☝ Amalan-amalan sholeh banyak bahkan banyak sekali, dan yang paling utamanya ialah sebagaimana diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim dari Abdulloh bin Mas'ud rodhiallohu 'anhu beliau berkata:
❓Aku bertanya kepada Nabi shollallohu 'alaihi wa sallam amalan apakah yang lebih dicintai Alloh?
Beliau menjawab: "sholat pada waktunya", beliau bertanya (kembali): kemudian apa?
Beliau menjawab: "kemudian berbakti kepada kedua orangtua." Dia bertanya (kembali): kemudian apa?
Beliau menjawab: "jihad di jalan Alloh".
👉✔ Dan setiap amalan dia memiliki waktu yang sesuai dengannya sehingga terkadang sebuah sholat dia menjadi seutama-utama amalan pada waktu tertentu,
🚩 dan terkadang jihad dia merupakan seutama-utama amalan pada waktu tertentu.
👉📝 Dan terkadang menghabiskan waktu untuk mempelajari ilmu syar'i dia menjadi seutama-utama amalan pada waktu tertentu,
👉📥 dan terkadang sedekah dia menjadi seutama-utama amalan pada waktu dimana manusia sedang membutuhkan kepada harta sedekah,
👉☑ dan terkadang dzikir kepada Alloh menjadi seutama-utama amalan pada waktu tertentu dan demikian lah seterusnya. Wallohu a'lam.
●○●○●○●○●
📔 Sumber artikel: Fatawa Fadhoil Al-A'mal, Muhammad As-Sabil رحمه اللّٰه . Halaman: 9.
__✏ Alih Bahasa: Muhammad Sholehuddin Abu 'Abduh غفر اللّٰه له ولوالديه.
------------------------------------------------
🌏 WA Ahlus Sunnah Karawang.
🔰 Silsilah Fatawa Fadhoil Al-A'mal 🔰
------------------------------------------------
🔘 SEUTAMA-UTAMA AMALAN TAQORRUB.
------------------------------------------------
🎓 Fadhilatus Syaikh Muhammad bin Abdillah As-Sabil رحمه اللّٰه تعالى.
📞 Pertanyaan:
Apakah seutama-utama amalan sholeh yang dapat dijadikan sebagai bekal bagi setiap mu'min di hari kiamat dan apakah yang paling utama dari amalan taqorrub (yang mendekatkan diri kepada Alloh) yang dapat menyelamatkan dari api neraka dan beruntung dengan mendapatkan surga?
🔏 Jawaban:
☝ Amalan-amalan sholeh banyak bahkan banyak sekali, dan yang paling utamanya ialah sebagaimana diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim dari Abdulloh bin Mas'ud rodhiallohu 'anhu beliau berkata:
❓Aku bertanya kepada Nabi shollallohu 'alaihi wa sallam amalan apakah yang lebih dicintai Alloh?
Beliau menjawab: "sholat pada waktunya", beliau bertanya (kembali): kemudian apa?
Beliau menjawab: "kemudian berbakti kepada kedua orangtua." Dia bertanya (kembali): kemudian apa?
Beliau menjawab: "jihad di jalan Alloh".
👉✔ Dan setiap amalan dia memiliki waktu yang sesuai dengannya sehingga terkadang sebuah sholat dia menjadi seutama-utama amalan pada waktu tertentu,
🚩 dan terkadang jihad dia merupakan seutama-utama amalan pada waktu tertentu.
👉📝 Dan terkadang menghabiskan waktu untuk mempelajari ilmu syar'i dia menjadi seutama-utama amalan pada waktu tertentu,
👉📥 dan terkadang sedekah dia menjadi seutama-utama amalan pada waktu dimana manusia sedang membutuhkan kepada harta sedekah,
👉☑ dan terkadang dzikir kepada Alloh menjadi seutama-utama amalan pada waktu tertentu dan demikian lah seterusnya. Wallohu a'lam.
●○●○●○●○●
📔 Sumber artikel: Fatawa Fadhoil Al-A'mal, Muhammad As-Sabil رحمه اللّٰه . Halaman: 9.
__✏ Alih Bahasa: Muhammad Sholehuddin Abu 'Abduh غفر اللّٰه له ولوالديه.
------------------------------------------------
🌏 WA Ahlus Sunnah Karawang.
Senin, 06 April 2015
HAKIKAT DUNIA
»»»¦※¦※¦※¦«««
🔰 Renungan Pagi 🔰
------------------------------------------------
🔘 HAKIKAT DUNIA.
------------------------------------------------
🎓 Imam Ibnul Qoyyim رحمه اللّٰه تعالى :
🌐 Dunia hakikatnya tidaklah tercela, akan tetapi celaan tersebut mengarah kepada perbuatan setiap hamba di dalamnya,
🔖 DUNIA LAKSANA JEMBATAN PENYEBRANGAN ATAU SEBUAH PERSIMPANGAN JALAN MENUJU SURGA ATAU MENUJU NERAKA.
☝ Akan tetapi tatkala berbagai syahawat dan kepentingan serta kelalaian, dan berpaling dari Alloh dan negeri akhirat, maka jadilah ini yang seringkali disematkan kepada penduduk dunia dan apa yang ada di dalamnya, dan itulah yang sering dilekatkan pada namanya, jadilah baginya sebuah nama celaan secara mutlak.
📌 Dan jika tidak maka sejatinya dunia adalah sebuah kontruksi akhirat dan ladangnya,
🚩 DAN DARINYA LAH BEKAL AKHIRAT (BERSUMBER), DAN PADANYA LAH SETIAP JIWA MENGUSAHAKAN KEIMANAN, DAN MENGENAL ALLOH DAN MENCINTAI-NYA SERTA MENGINGAT-NYA DENGAN MENGHARAP AKAN KERIDHOAN-NYA.
✒ Dan sebaik-baik kehidupan yang diraih oleh penduduk surga di surga, hanyalah disebabkan apa telah mereka tanam di dunia. Dan cukuplah hal itu sebagai pujian dan keutamaan dunia.
✔ Bagi para wali Alloh di dunia ada penyejuk pandangan mereka, kebahagiaan hati, ketenteraman jiwa, kelezatan ruh, dan kenikmatan yang tidak lah serupa dengan kenikmatan manapun: dengan mengingat-Nya, mengenal-Nya, mencintai-Nya dan beribadah kepada-Nya, serta bertawakal kepada-Nya dan kembali kepada-Nya, serta merasakan kasih sayang-Nya..
☑ Di dunia terdapat kalam-Nya, wahyu-Nya dan petunjuk-Nya, dan ruh-Nya yang Dia lemparkan dari perintah-Nya.
📝 Berkata Ali bin Abi Tholib رضي اللّٰه عنه:
الدنيا، دار صدق لمن صدقها، ودار عافية لمن فهم عنها، ومطلب نجح لمن سالم.
"Dunia, adalah negeri kejujuran bagi siapa saja yang jujur kepadanya, dan negeri keselamatan bagi siapa saja yang mau memahami tentangnya, dan tempat menuntut kesuksesan bagi siapa saja yang selamat."
☑ Di dunia terdapat masjid-masjid para Nabi Alloh, dan tempat turunnya wahyu, dan tempat sholatnya para malaikat-Nya, dan tempat perniagaan para wali-Nya. Di dalamnya lah mereka berupaya mendapatkan rahmat, padanya mereka mendapatkan keuntungan keselamatan.
⚠ MAKA BARANGSIAPA YANG MENCELANYA BERARTI DIA TELAH MENGUMUMKAN PEPERANGAN KEPADA ANAK KETURUNANNYA, DAN MENSIFATI BURUK KEPADANYA DAN PENGHUNINYA?!
👉 Sebagian kaum mencelanya maka dia menyesal lebih awal.
👉 Sedangkan lainnya menyanjungnya: aku ingatkan mereka maka mereka pun mengingatnya, dan aku nasehatkan mereka dan mereka pun menerima nasehat.
●○●○●○●○●
📔 Sumber tulisan: 'Uddatus Shobirin, cetakan Dar Al-Kitab Al-'Arobi halaman. 213, 214.
__✏ Alih Bahasa: Muhammad Sholehuddin Abu 'Abduh غفر اللّٰه له ولوالديه.
------------------------------------------------
🌏 WA Ahlus Sunnah Karawang.
🔰 Renungan Pagi 🔰
------------------------------------------------
🔘 HAKIKAT DUNIA.
------------------------------------------------
🎓 Imam Ibnul Qoyyim رحمه اللّٰه تعالى :
🌐 Dunia hakikatnya tidaklah tercela, akan tetapi celaan tersebut mengarah kepada perbuatan setiap hamba di dalamnya,
🔖 DUNIA LAKSANA JEMBATAN PENYEBRANGAN ATAU SEBUAH PERSIMPANGAN JALAN MENUJU SURGA ATAU MENUJU NERAKA.
☝ Akan tetapi tatkala berbagai syahawat dan kepentingan serta kelalaian, dan berpaling dari Alloh dan negeri akhirat, maka jadilah ini yang seringkali disematkan kepada penduduk dunia dan apa yang ada di dalamnya, dan itulah yang sering dilekatkan pada namanya, jadilah baginya sebuah nama celaan secara mutlak.
📌 Dan jika tidak maka sejatinya dunia adalah sebuah kontruksi akhirat dan ladangnya,
🚩 DAN DARINYA LAH BEKAL AKHIRAT (BERSUMBER), DAN PADANYA LAH SETIAP JIWA MENGUSAHAKAN KEIMANAN, DAN MENGENAL ALLOH DAN MENCINTAI-NYA SERTA MENGINGAT-NYA DENGAN MENGHARAP AKAN KERIDHOAN-NYA.
✒ Dan sebaik-baik kehidupan yang diraih oleh penduduk surga di surga, hanyalah disebabkan apa telah mereka tanam di dunia. Dan cukuplah hal itu sebagai pujian dan keutamaan dunia.
✔ Bagi para wali Alloh di dunia ada penyejuk pandangan mereka, kebahagiaan hati, ketenteraman jiwa, kelezatan ruh, dan kenikmatan yang tidak lah serupa dengan kenikmatan manapun: dengan mengingat-Nya, mengenal-Nya, mencintai-Nya dan beribadah kepada-Nya, serta bertawakal kepada-Nya dan kembali kepada-Nya, serta merasakan kasih sayang-Nya..
☑ Di dunia terdapat kalam-Nya, wahyu-Nya dan petunjuk-Nya, dan ruh-Nya yang Dia lemparkan dari perintah-Nya.
📝 Berkata Ali bin Abi Tholib رضي اللّٰه عنه:
الدنيا، دار صدق لمن صدقها، ودار عافية لمن فهم عنها، ومطلب نجح لمن سالم.
"Dunia, adalah negeri kejujuran bagi siapa saja yang jujur kepadanya, dan negeri keselamatan bagi siapa saja yang mau memahami tentangnya, dan tempat menuntut kesuksesan bagi siapa saja yang selamat."
☑ Di dunia terdapat masjid-masjid para Nabi Alloh, dan tempat turunnya wahyu, dan tempat sholatnya para malaikat-Nya, dan tempat perniagaan para wali-Nya. Di dalamnya lah mereka berupaya mendapatkan rahmat, padanya mereka mendapatkan keuntungan keselamatan.
⚠ MAKA BARANGSIAPA YANG MENCELANYA BERARTI DIA TELAH MENGUMUMKAN PEPERANGAN KEPADA ANAK KETURUNANNYA, DAN MENSIFATI BURUK KEPADANYA DAN PENGHUNINYA?!
👉 Sebagian kaum mencelanya maka dia menyesal lebih awal.
👉 Sedangkan lainnya menyanjungnya: aku ingatkan mereka maka mereka pun mengingatnya, dan aku nasehatkan mereka dan mereka pun menerima nasehat.
●○●○●○●○●
📔 Sumber tulisan: 'Uddatus Shobirin, cetakan Dar Al-Kitab Al-'Arobi halaman. 213, 214.
__✏ Alih Bahasa: Muhammad Sholehuddin Abu 'Abduh غفر اللّٰه له ولوالديه.
------------------------------------------------
🌏 WA Ahlus Sunnah Karawang.
HISABLAH DIRI SENDIRI SEBELUM DIHISAB
🔰 Muhasabah [Introspeksi diri]🔰
------------------------------------------------
🔘 HISABLAH DIRI SENDIRI SEBELUM DIHISAB.
------------------------------------------------
🎓 Berkata 'Umar Ibnul Khoththob رضي اللّٰه عنه:
حَاسِبُوا أَنْفُسَكُمْ قَبْلَ أَنْ تُحَاسَبُوا، وَزِنُوا أَنْفُسَكُمْ قَبْلَ أَنْ تُوزَنُوا، فإنه أهون عليكم في الحساب غداً أن تحاسب أنفسكم اليومَ، وتزينوا للعرض الأكبر يومئذٍ تعرضون لا تُخفى منكم خافية.
"Hisablah diri kalian sendiri sebelum kalian dihisab, dan timbanglah diri kalian sendiri sebelum kalian ditimbang, karena sesungguhnya ak an lebih ringan bagi kalian dihisab esok hari jika kalian menghisab diri sendiri di hari ini, dan berhias dirilah untuk menyongsong perjumpaan akbar yang pada hari itu kalian dihadapkan (kepada Alloh), tiada sesuatupun dari keadaan kalian yang tersembunyi (bagi Alloh)."
[Hadits mauquf sampai pada 'Umar dan semua rawinya tsiqot (terpercaya). Diriwayatkan oleh Tirmidzi (4/638)].
🎯 Maknanya:
👉 Yakni perhitungkanlah segala amalan Anda, keadaan Anda, dan segala ucapan Anda di dunia, maka apabila baik maka bersyukurlah kepada Alloh, namun jika jelek maka bertaubatlah darinya, dan gantilah apa yang terluputkan sebelum dihisab di hari pembalasan, sebagaimana firman Alloh ta'ala:
(يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ) [سورة الحشر 18]
" Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Alloh dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Alloh , sesungguhnya Alloh Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." [Qs. Al-Hasyr: 18]
Wallohu a'lam.
●○●○●○●○●
📔 Sumber bacaan:
1. Muhasabatun Nafsi karya Ibnu Abid Dunya halaman. 14 (no. 2).
2. Mirqotul Mashobih, Al-Mula Al-Qori (8/3310)
__✏ Disusun oleh: Muhammad Sholehuddin Abu 'Abduh غفر اللّٰه له ولوالديه.
------------------------------------------------
🌏 WA Ahlus Sunnah Karawang.
------------------------------------------------
🔘 HISABLAH DIRI SENDIRI SEBELUM DIHISAB.
------------------------------------------------
🎓 Berkata 'Umar Ibnul Khoththob رضي اللّٰه عنه:
حَاسِبُوا أَنْفُسَكُمْ قَبْلَ أَنْ تُحَاسَبُوا، وَزِنُوا أَنْفُسَكُمْ قَبْلَ أَنْ تُوزَنُوا، فإنه أهون عليكم في الحساب غداً أن تحاسب أنفسكم اليومَ، وتزينوا للعرض الأكبر يومئذٍ تعرضون لا تُخفى منكم خافية.
"Hisablah diri kalian sendiri sebelum kalian dihisab, dan timbanglah diri kalian sendiri sebelum kalian ditimbang, karena sesungguhnya ak an lebih ringan bagi kalian dihisab esok hari jika kalian menghisab diri sendiri di hari ini, dan berhias dirilah untuk menyongsong perjumpaan akbar yang pada hari itu kalian dihadapkan (kepada Alloh), tiada sesuatupun dari keadaan kalian yang tersembunyi (bagi Alloh)."
[Hadits mauquf sampai pada 'Umar dan semua rawinya tsiqot (terpercaya). Diriwayatkan oleh Tirmidzi (4/638)].
🎯 Maknanya:
👉 Yakni perhitungkanlah segala amalan Anda, keadaan Anda, dan segala ucapan Anda di dunia, maka apabila baik maka bersyukurlah kepada Alloh, namun jika jelek maka bertaubatlah darinya, dan gantilah apa yang terluputkan sebelum dihisab di hari pembalasan, sebagaimana firman Alloh ta'ala:
(يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ) [سورة الحشر 18]
" Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Alloh dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Alloh , sesungguhnya Alloh Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." [Qs. Al-Hasyr: 18]
Wallohu a'lam.
●○●○●○●○●
📔 Sumber bacaan:
1. Muhasabatun Nafsi karya Ibnu Abid Dunya halaman. 14 (no. 2).
2. Mirqotul Mashobih, Al-Mula Al-Qori (8/3310)
__✏ Disusun oleh: Muhammad Sholehuddin Abu 'Abduh غفر اللّٰه له ولوالديه.
------------------------------------------------
🌏 WA Ahlus Sunnah Karawang.
Langganan:
Postingan (Atom)